
Lebih dari 300 pemimpin industri penerbangan, pembuat kebijakan, dan eksekutif maskapai dari 45 negara akan berkumpul di Changi Aviation Summit 2022.
Diselenggarakan oleh Administrasi Penerbangan Sipil Singapura (CAAS) dan Kementerian Transportasi Singapura, Changi Aviation Summit akan diadakan selama dua hari mulai 17-18 Mei 2022 di Sands Expo and Convention Centre.
Changi Aviation Summit dihadiri oleh para menteri perhubungan dari berbagai negara, antara lain Menteri Perhubungan Indonesia Budi Karya, eksekutif senior otoritas penerbangan sipil, organisasi internasional, serta penyedia layanan bandara, maskapai penerbangan, dan produsen pesawat.
Baca juga: Menteri Perhubungan Budi Karya Temui Perwakilan Airbus dan Boeing di Singapura
Pada pertemuan ini, mereka akan menegaskan kembali komitmen mereka untuk membangun kembali operasi penerbangan internasional secara berkelanjutan dan inklusif.
Selain itu, juga akan ada diskusi panel dengan narasumber baik dari sektor publik maupun swasta mengenai isu kebangkitan industri penerbangan pascapandemi Covid-19, termasuk inovasi-inovasi yang sedang dilakukan.
Menteri Perhubungan Budi Karya sendiri akan menyampaikan materi Reviving Aviation Rebuilding Connection pada Changi Aviation Summit pada Selasa (17.5.2022) bersama panelis lainnya seperti Menteri Perhubungan Malaysia Dr. Wee Ka Siong; CEO Singapore Airlines Goh Choon Pong; CEO Bandara Narita Akihiro Tamura; dan perwakilan dari Administrasi Penerbangan Federal (FAA).
Selain itu, direncanakan pertemuan antara Menteri Perhubungan Budi Karya dengan Senior Vice President Boeing Michael A. Arthur dan pertemuan gabungan dengan pimpinan Airbus.
“Agenda mereka (Airbus dan Boeing) adalah untuk memberikan pembaruan dan menunjukkan bagaimana mereka membantu (industri penerbangan domestik) pulih dari pandemi,” kata juru bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati kepada KompasTekno.
Sumber :